Padahal Masih Musim Hujan Tapi Kerinci Kekeringan, Kok Bisa?

Musim Hujan Tapi Kerinci Kekeringan
Musim Hujan Tapi Kerinci Kekeringan, Doc. Tempo

Saat ini wilayah Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh, Jambi seharusnya masih dalam musim hujan. Tetapi anehnya, seminggu belakangan ini justru wilayah Kabupaten Kerinci dan Sungai Penuh tidak turun hujan. Dampak dari fenomena ini  akhirnya warga mengalami kekeringan.

Bahkan untuk keperluan mengairi sawah, para petani terpaksa turun ke sawah sampai malam guna mencari air.

Terkait kondisi cuaca yang tidak menentu, Kepala BMKG Depati Parbo Kerinci, Nia Kurnianingsih saat dihubungi menegaskan bahwa pada Desember ini wilayah Kabupaten Kerinci dan Sungai Penuh sesungguhnya masih berada dalam musim hujan.

Menurut Nia, terjadinya kemarau dalam seminggu terakhir, karena saat ini terdapat pusat tekanan rendah di Australia. Sehingga semua massa udara tertarik menuju ke arah Australia, yang mengakibatkan seperti musim kemarau, tidak ada curah hujan.

Artikel Lainnya  Warning! PBB Prediksi 5 Miliar Orang di Dunia Hadapi Kekeringan pada 2050

Adapun cuaca cenderung kering selama seminggu ini di wilayah Kabupaten Kerinci dan sekitarnya akibat kurangnya tutupan awan, langit cenderung bersih, sehingga sinar matahari langsung diterima oleh permukaan Bumi.

Namun fenomena seperti ini tidak terjadi dalam kurun waktu lama. Hujan akan kembali turun sesuai musim saat ini, yaitu musim hujan.

Diprediksi mendekati tahun baru nanti, kondisi cuaca di wilayah Kabupaten Kerinci dan Sungai Penuh akan kembali diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga lebat, dan berpotensi terjadinya cuaca ekstrim.

Dampak dari perubahan iklim salah satunya adalah cuaca ekstrim yang tidak menentu. Kesigapan dari Pemerintah Provinsi Jambi serta PDAM setempat tentu menjadi penting demi menjamin hak warga atas air bersih. 

Artikel Lainnya  Waspada! 9 Daerah di NTT Akan Dilanda Kekeringan

Sebagai penanggung jawab penyedia air bersih bagi warga, PDAM setempat harus mampu mengelola air dengan baik, agar ketersediaan air selalu tersedia sepanjang waktu, bahkan saat kekeringan sekalipun.