Warga di kampung Mendo, Desa Golo Mendo, Kecamatan Wae Ri’i, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengeluh terkait Kinerja pelayanan PDAM Tirta Komodo Ruteng akibat warga masih merasa sulit mendapatkan air bersih.
Kebanyakan masyarakat Desa Golo Mendo mengalami masalah air bersih yang dikelola pihak Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Manggarai, yang konon hanya dialiri sesaat setelah pembayaran.
Salah satu masyarakat Desa Golo Mendo, GHK (29) kepada media massa pada Kamis (17/6) mengakui kondisi air di Desa Golo Mendo selama tahun 2021 tidak lancar. Bahkan beberapa minggu terakhir mereka kesulitan mengakses air bersih. Kejengkelan GHK sepertinya mewakili masyarakat Desa Golo Mendo secara umum.
“Selama tahun 2021 air tidak lancar dan bahkan sudah beberapa minggu terakhir air tidak jalan sama sekali,”ujarnya.
Keluhan dari pelanggan ini tidak mendapat tanggapan positif dari pihak jajaran PDAM Tirta Komodo Banteng. Alih-alih menanggapi keluhan warga, PDAM Tirta Komodo terkesan diam saja, pura-pura tidak tahu.
Romanus, Warga Desa Golo Mendo yang lain, mempunyai dugaan bahwa kondisi tersebut diperparah dengan petugas PDAM Tirta Komodo Kabupaten Manggarai yang bertugas di Desa Golo Mendo tidak memantau kondisi air yang tidak jalan di desa tersebut.
“Sementara tim PDAM kecamatan terlebih khusus di Desa Golo Mendo tidak pernah memantau hal ini,” terangnya
“Kewajiban bulanan kami tetap bayar bahkan denda sekalipun kami juga bayar tetapi yang kami dapat hanya angin dari pipa yang disalurkan oleh PDAM bukan air,” tandasnya.
“Saya hanya kasihan dengan keadaan ekonomi masyarakat mereka boleh ngutang untuk bayar PDAM tetapi mereka hanya masa bodoh,”lanjutnya.
Romanus pun meminta pihak PDAM Kabupaten Manggarai memperhatikan kondisi air di Desa Golo Mendo yang jalan sesaat setelah dibayar saja. Menurutnya, kondisi tersebut sengaja dibiarkan oleh pihak PDAM.
“Kami merasa tidak diperhatikan oleh mereka, apa yang terjadi di sini seakan dibiarkan”, ungkap warga Desa Golo Mendo itu.
Menanggapi kondisi tersebut, Direktur PDAM Kabupaten Manggarai, Klemens Man mengaku bahwa dirinya belum mengetahui informasi tersebut dan beralasan sakit.
Baca Juga : Suplai Air PDAM ke 16 Ribu Pelanggan Tersendat
Sepertinya warga Desa Golo Mendo harus melaporkan hal ini ke PDAM Pemprov NTT, agar segera mengevaluasi kinerja PDAM Manggarai, bila perlu segera melakukan pergantian Direktur PDAM Manggarai yang sudah dua bulan mangkir kerja dengan alasan sakit.
