Sanitasi Jakarta Buruk – Seorang warga Matraman, Jakarta Timur, Yeni Rosita (37), jatuh kejeblos di toilet hingga jatuh ke Kali Ciliwung. Korban ditemukan tewas di pintu air di kawasan Pluit, Jakarta Utara.
Apa yang menimpa Yeni Rosita seolah peringatan bagi kurang lebih 700 ribu warga DKI Jakarta lain yang membangun toilet di atas Sungai Ciliwung. Bukan hanya tidak layak bagi kesehatan dan mencemari lingkungan, namun juga sangat berbahaya bagi keselamatan warga.
Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Justin Adrian Untayana kembali menyoroti masih banyaknya warga DKI Jakarta yang masih buang air besar secara sembarangan di Sungai Ciliwung.
Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu juga menyoroti, peristiwa tewasnya warga Matraman, Jakarta Timur bernama Yeni Rosita (37).
“Jakarta sudah menjadi Ibu Kota dari tahun 1961, sudah 40 tahun loh. Sangat tragis melihat hal seperti ini masih terjadi. Kami sedih mendengarnya,” kata Justin pada Minggu (6/2/2022).
Justin berharap, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mampu mendorong peningkatan bantuan septic tank atau pembuatan fasilitas mandi, cuci dan kakus (MCK) komunal.
Baca Juga: Sedih! Warga Perbatasan RI-Malaysia Kesulitan Air Bersih
Harapannya kejadian tersebut tidak terulang kembali. Menurutnya, program revitalisasi septic tank dan MCK, belum optimal.
, jatuh kejeblos di toilet hingga jatuh ke Kali Ciliwung.){kind=link}