AIRKAMI.ID, Sebagian orang menggunakan air galon khusus untuk keperluan minum dan masak. Namun, sebagian orang lainnya lebih memilih menggunakan air rebusan dari air keran.
Sebagian orang menganggap air galon lebih bersih dan aman dari air rebusan keran. Sementara sebagian lainnya berpendapat sebaliknya.
Di bawah merupakan perbandingan kebersihan dan keamanan antara kedua sumber air yang biasa digunakan untuk rumah tangga ini.
- Kebersihan
Air keran di setiap rumah penduduk bisa saja berasal dari sumur (air tanah) atau perusahaan air minum (PDAM). Meski telah melalui proses penyaringan, kualitas Air PAM di Indonesia kemungkinan besar menurun sesudah dialirkan menuju rumah penduduk.
Air tanah dari sumur di rumah juga belum terjamin mutunya lantaran bisa saja tercemar zat atau logam berbahaya.
Makanya, air PAM dan air sumur perlu disaring atau direbus terlebih dahulu sebelum digunakan. Proses ini bertujuan menghindari kuman atau zat pencemar.
Sedangkan, air minum dalam kemasan yang dijual dalam bentuk galon seharusnya lebih bersih dan dapat langsung diminum. Air galon sudah melalui proses produksi air kemasan yang higienis sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI).
Tetapi, pastikan memilih air minum dalam kemasan (AMDK) yang layak konsumsi. Salah satu kriterianya adalah memperoleh izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
- Keamanan
Demi memastikan keamanan air sumur, kita harus membawa sampel air ini ke laboratorium untuk diuji kualitasnya.
Sesudah dinyatakan bersih dan aman, barulah bisa mengonsumsi air tanah dengan menyaring dan merebusnya terlebih dahulu.
Jika belum diuji, hindari konsumsi air keran dari sumur, apalagi jika air terlihat keruh, berbau menyengat atau tajam, dan terasa aneh. Hal yang sama juga berlaku bagi air PAM.
Produk air galon yang telah memenuhi kriteria layak konsumsi dan tidak melewati tanggal kadaluarsa seharusnya aman untuk langsung digunakan.
Air memang tidak dapat kedaluwarsa, namun air galon berbahan plastik berisiko terkontaminasi bakteri jika sudah terlalu lama atau air kemasan terpapar panas.
Sayangnya air galon sudah pasti lebih mahal dari air keran di rumah, sehingga masyarakat lebih memilih air keran, terutama air dari PDAM. Hal tersebut lantaran air tanah yang diambil melalui sumur sudah mengalami pencemaran dalam level yang cukup parah.
