Ini Manfaat 12 Reservoir Komunal di Jakarta, Bisa Cegah Pipa Keropos

Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin mengatakan bahwa tujuan pembuatan reservoir komunal, selain untuk mengatasi krisis air bersih, juga untuk mencegah timbulnya pipa keropos. Seperti diketahui, ada pembuatan 12 reservoir komunal, dengan 5 di antaranya sudah selesai dibangun sejak bulan Oktober 2023.

Pembangunan reservoir komunal bertujuan untuk menampung air yang tersisa di pipa, terutama saat malam hari, ujar Arief saat memaparkan kinerja PAM Jaya 2023 di Bali, Sabtu (25/11/2023).

Pemanfaatan air yang tersisa itu guna mencegah kebocoran pipa. Mengingat, saat air berada di dalam pipa akan berpotensi menjadikan pipa keropos. Apalagi, saat air berada di dalam pipa maka potensi kebocorannya itu menjadi luar biasa. Idealnya air memang tidak boleh berada di dalam pipa.

Reservoir komunal menjadikan air pada saat malam hari ketika tidak digunakan masyarakat, akan mengalir masuk ke reservoir komunal. Dan paginya bisa dimanfaatkan langsung oleh masyarakat tanpa melalui pipa utama.

Sebelumnya Arief mengungkapkan, pihak PAM Jaya baru saja menyelesaikan pembuatan 5 bak penampungan. Kelima reservoir komunal itu berada di wilayah Duri Kosambi, Tamansari, Cilincing, Waduk Pluit, dan Marunda.

Sedangkan tujuh reservoir komunal lainnya masih dalam proses pembangunan. Ketujuh reservoir komunal itu tersebar di wilayah Tambora, Gembol Paya, Grogol, Gandaria Utara, Semanan, Rorotan, dan Kebon Kosong. Jadi, saat pembangunan seluruh reservoir komunal selesai, rencananya akan ada peresmian pada bulan Februari tahun depan.

Sementara itu, PAM Jaya kini tengah menambah jaringan air perpipaan demi mewujudkan capaian layanan 100 persen air bersih di Jakarta pada tahun 2030.

Diharapkan mulai tahun 2030 nanti, Jakarta bisa terbebas dari krisis air bersih sekaligus menghentikan secara total penggunaan air tanah yang terbukti telah membuat Jakarta terancam tenggelam.

Artikel Lainnya  Eksploitasi Air Tanah Masif, Jakarta Terancam Tenggelam Semakin Nyata