Akses Air Bersih Baik Selamatkan Anak dari Stunting

Akses Air Bersih Baik Selamatkan Anak dari Stunting
Akses Air Bersih Baik Selamatkan Anak dari Stunting

Akses air bersih yang baik, fungsi air sangat vital bagi tubuh manusia, salah satunya bisa mencegah berbagai penyakit di tubuh, seperti mencegah datangnya stunting. 

Selain gizi yang memadai, penyebab utama terjadinya stunting adalah ketersediaan air bersih yang cukup. 

Dapat dibayangkan jika gizi terpenuhi namun kekurangan air, maka tetap saja kemungkinan terjadinya stunting tetap tinggi.

Dari sinilah pemerintah harus melakukan pembangunan fasilitas sarana air bersih untuk meningkatkan akses warga terhadap air bersih. Salah satu tujuannya adalah untuk menurunkan angka stunting di Indonesia.

Baca Juga: Akses Air Bersih Buruk Ancam Kesehatan Anak Indonesia

Menurut hasil penelitian dari Kementerian Kesehatan (Kemkes), stunting yang diakibatkan oleh tidak adanya air bersih dan sanitasi yang buruk menyentuh angka 60 persen, sedangkan yang disebabkan oleh gizi buruk “hanya” mencapai 40 persen.

Tidaklah mengherankan, kalau akses air bersih masuk ke dalam salah satu tujuan dari Sustainable Development Goals (SDGs) dengan target tahun 2030.

Dalam konteks itulah, Rencana Pembangunan Jarak Menengah Nasional (RPJMN) Pemerintah tahun 2020-2024 mempunyai fokus untuk meningkatkan target akses sanitasi dan air bersih yang berkelanjutan.

Baca Juga: Ketersediaan Air Bersih dan Sanitasi Baik Mencegah Stunting

RPJMN ini mempunyai target 100% akses air minum layak dan menyediakan akses air minum perpipaan dengan membangun 10 juta pipa sambungan rumah tangga.

Strategi besar ini harus dapat diwujudkan dengan baik, mengingat stunting adalah hal yang dapat mengganggu pertumbuhan anak-anak sebagai generasi penerus.

Pembangunan sektor air bersih harus menjadi prioritas oleh pemerintah di semua level, demi meningkatkan akses air bersih agar angka stunting turun di Indonesia. 

Artikel Lainnya  Problem Stunting Tinggi, Anggota DPR: Air Bersih Masih Buruk!