WASH merupakan akronim dari Water Sanitation and Hygiene, adalah program yang diinisiasi oleh UNICEF (United Nations Children’s Fund) yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan ibu dan anak melalui pelayanan sektor air minum dan sanitasi yang layak.
Cikal bakal program ini berawal dari dukungan UNICEF terhadap bencana tsunami di Aceh tahun 2004, kemudian dilanjutkan sampai sekarang dengan memperluas cakupan layanan ke daerah luar Aceh, khususnya Indonesia Timur. Di Indonesia sendiri, program WASH diadopsi menjadi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL).
Dalam rangka kerjasama pemerintah Indonesia dengan UNICEF, program AMPL bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan bagi ibu dan anak melalui pelayanan sektor air minum dan sanitasi yang layak.
Melalui Undang-Undang Air untuk Dunia, Pemerintah Amerika Serikat juga turut serta meningkatkan kondisi WASH di Indonesia, sebagai negara prioritas bagi United States Agency for International Development (USAID) untuk mendapatkan bantuan untuk program WASH.
Dengan durasi lima tahun, program USAID Indonesia Urban WASH PLUS (2016 – 2021) yang nilainya sebesar $39,6 juta, USAID membangun kapasitas pemerintah agar mampu meningkatkan layanan WASH yang aman.
Baca Juga : Ini Dia Fontus! Penghasil Air Minum dari Udara
USAID IUWASH PLUS menjalin kerja sama dengan instansi pemerintah dan donor, sektor swasta, LSM, dan penyedia layanan dan masyarakat untuk memperkuat ekosistem WASH secara menyeluruh di daerah perkotaan Indonesia.
Proyek ini fokus pada penguatan penyedia layanan air minum dan sanitasi untuk memastikan akses yang lebih baik dalam jangka panjang. Kemitraan ini mengurangi biaya layanan WASH bagi penduduk Indonesia yang paling rentan, berkontribusi terhadap peningkatan akses yang membantu menyelamatkan hidup dan mengurangi ancaman penyakit yang ditularkan melalui air.
