Warga Lebak Mengeluh Akibat Air PDAM Berhenti 2 Hari

Warga Lebak Mengeluh Akibat Air PDAM Berhenti 2 Hari
Warga Lebak Mengeluh Akibat Air PDAM Berhenti 2 Hari
Warga Lebak Mengeluh Akibat Air PDAM Berhenti 2 Hari
Warga Lebak Mengeluh Akibat Air PDAM Berhenti 2 Hari

Baru-baru ini warga di Kecamatan Maja, Kabupaten Lebak, Banten sering mengeluh terkait kinerja Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Multatuli akibat tidak mampu melayani kebutuhan air bersih selama 2 hari.

Berhentinya layanan air tersebut dianggap sangat merugikan, sebab terhentinya layanan air di wilayah tersebut tanpa ada pemberitahuan dan kompensasi dari pihak PDAM atau pemerintah daerah setempat.

Salah seorang warga Perumahan Permata Mutiara Maja, Kecamatan Maja, Ayu mengeluhkan lambatnya pelayanan air bersih di wilayah tersebut.

Pasalnya, air bersih yang menjadi kebutuhan utama dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) telah terhenti sejak Senin 2 Agustus lalu.

“Beberapa warga harus bolak-balik membawa galon ke penjual agen air bersih. Untuk keperluan mandi, cuci dan sebagainya. Ini merugikan banget, soalnya kita harus beli. PDAM juga kan harus dibayar bulanan, udah sering kaya gini, keterlaluan banget, engga niat kerja pelayanannya,” kata Ayu kepada wartawan.

Ayu mengatakan, seharusnya pihak PDAM bertanggungjawab kepada pelanggan, dengan memberi layanan mobil tangki air atau bahkan hanya sekedar permintaan maaf.

Baca Juga : Ancaman Krisis Air Bersih Di Depan Kita!

Sebelum adanya penghentian layanan ini, salah satu jalur pipa PDAM terlihat bocor di lokasi pembangunan klaster baru perumahannya bermukim. Setelah itu, layanan air terhenti dan pipa bocor tersebut nampak belum diperbaiki.

Artikel Lainnya  Simak Yuk, Berikut 5 Fakta Unik Tentang Air Bersih