Usia Pipa Air PAM Jaya Nyaris 100 Tahun, Air ‘Menguap’

Usia Pipa Air PAM Jaya Nyaris 100 Tahun, Air ‘Menguap’
Usia Pipa Air PAM Jaya Nyaris 100 Tahun, Air ‘Menguap’

Usia Pipa Air PAM Jaya Nyaris 100 Tahun, PAM Jaya mengakui terdapat kebocoran cukup signifikan dalam sistem perpipaan untuk mengalirkan air bersih kepada warga di DKI Jakarta.

Patut diduga faktor penyebabnya adalah umur pipa yang mencapai hampir seabad. Angka kebocoran itu mencapai 44 persen.

Sekedar mengingatkan, PAM Jaya lahir pada tahun 1922, ketika dimulainya pembangunan jaringan pipa pertama kali untuk mengalirkan air dari Ciburial menuju ibu kota, Jakarta.

“Misalnya tadi saya sampaikan 20.725 liter per detik yang kita distribusikan itu hanya 56 persen yang kemudian ke bill, artinya menjadi tagihan. Jadi sisanya itu hilang di dalam perjalanannya, bisa hilang karena faktor teknis, bisa hilang karena faktor komersial,” jelas Priyatno Bambang Hernowo, Direktur Umum PAM Jaya.

“Faktor teknis itu karena pipanya bocor, sambungannya nggak sempurna, terus kemudian karena umur teknis pipa yang sudah terlalu tua sehingga terjadi hal tersebut,” lanjut dia.

Selanjutnya, hilang secara komersial adalah terjadinya illegal tapping yaitu pencurian air dengan melubangi pipa dan dipasang sambungan untuk dialirkan ke tempat tertentu, lalu terjadi konsumsi secara ilegal.

Baca Juga : Air PAM Lebih Aman Dipakai daripada Air Tanah

Berdasarkan studi yang dilakukan PAM Jaya, 80 persen dari seluruh kebocoran disebabkan oleh kebocoran fisik perpipaan.

Artikel Lainnya  Setiap Musim Kemarau, 35 Desa di NTB Langganan Krisis Air Bersih