Kampung Muara Baru, ‘Wajah’ Sulitnya Akses Air Bersih di Jakarta…

Kampung Muara Baru sulit air bersih di Jakarta
Kampung Muara Baru sulit air bersih di Jakarta

AIRKAMI.ID, Kampung Pojok di Muara Baru, Jakarta Utara menjadi ‘wajah’ dari kemiskinan ekstrem di Ibu Kota lantaran sulitnya akses air bersih, lingkungan yang dipenuhi sampah, hingga bau busuk dari pelelangan ikan jadi permasalahan yang sehari-hari dihadapi warga. 

Warga di Kampung ini telah menghadapi krisis air bersih selama bertahun-tahun. Mereka harus membeli air dari mobil tangki yang datang ke Kampung Pojok.

Kerap kali warga terpaksa mengantre untuk memperoleh giliran menyalurkan air melalui selang, agar dapat mengisi drum air. Satu drum tersebut biasanya seharga Rp20 ribu.Tampak drum plastik dan jeriken biru berjejer di setiap depan rumah warga.

 Menurut Badan Pusat Statistika (BPS) DKI Jakarta, warga Ibu Kota yang tergolong miskin ekstrem berjumlah 95.668 jiwa atau 0,89 persen dari total warga Jakarta.

Kemiskinan ekstrem merupakan kondisi ketidakmampuan warga dalam memenuhi kebutuhan dasar yakni kebutuhan makanan, air minum bersih hingga sanitasi layak. 

Selain krisis air bersih, Kampung Pojok ini juga dijuluki sebagai ‘kampung Bau’. Fauzi (20), salah satu warga mengatakan, bahwa predikat itu melekat sebab Kampung Pojok dekat dengan tempat pelelangan ikan. Bau aroma busuk dari pelelangan ikan, tercium sampai ujung Kampung Pojok. 

Sepertinya program Pemprov DKI Jakarta untuk mengentaskan kemiskinan masih ditunggu oleh warga Kampung Pojok, termasuk akses air bersih perpipaan yang merata agar wajah Kampung Pojok tidak lagi suram dalam hal pemenuhan hak atas akses air bersih.  

Artikel Lainnya  Krisis Air Bersih di Muara Baru, Warga Bisa 3 Hari Nggak Mandi