Edukasi Pelestarian Air Bersih Pada Anak Harus Diajarkan Sedini Mungkin

Air merupakan sumber daya manusia yang diperlukan oleh semua makhluk hidup, tetapi bila alam tidak dilestarikan secara baik belum tentu ketersediaan air bersih bisa mencukupi kebutuhan penduduk Bumi di masa mendatang.

Tetapi yang menjadi persoalan saat ini adalah, belum semua orang memiliki kesadaran untuk menjaga kelestarian air bersih, meskipun air merupakan unsur penting dalam kehidupan.

Saat ini terdapat 2,4 miliar penduduk Bumi membutuhkan akses ke air bersih dan sanitasi. Oleh sebab itu, pendidikan untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup, salah satunya air bersih, harus dilakukan sedini mungkin.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Ade Palguna, mengatakan peningkatan kapasitas dan perubahan sudut pandang akan lebih tertanam bila dilakukan sejak dini, seperti pada anak-anak sekolah.

Pendidikan tentang menjaga lingkungan ini tidak lepas dari peran para pendidik di sekolah yang juga harus mendapatkan ilmu untuk bisa menyebarkannya kepada para murid.

Direktur Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ristek, Muhammad Hasbi menyatakan para guru perlu mendapatkan pelatihan agar bisa memandu murid-muridnya dalam melestarikan air bersih dan lingkungan.

Lewat pelatihan tersebut, para guru bisa menjadi teladan dalam melestarikan lingkungan, mengajarkan, bahkan memotivasi para siswa untuk terlibat dalam mencintai dan menjaga lingkungan demi masa depan mereka.

Anak-anak sebagai generasi masa depan harus dibekali dengan kesadaran dan keterampilan yang diberikan sejak usia dini, karena menjaga kelestarian alam, terutama sumber daya air bersih makin penuh tantangan di masa depan.

Artikel Lainnya  Sering Dengar Air Bersih & Air Minum, Apa Sih Perbedaannya?