Cara Hemat Penggunaan Air Bersih – Dalam rangka ikut berpartisipasi dalam menjaga kelestarian air, penduduk Planet Bumi harus menghemat air dalam berbagai aspek kehidupan, terutama penggunaan sehari-hari. Hal ini sangat penting dilakukan mengingat ketersediaan air yang semakin menipis.
Semakin sulitnya air dapat disebabkan banyak faktor, seperti karena rusaknya daerah aliran sungai, perubahan fungsi lahan, pencemaran air oleh limbah dan lain sebagainya. FAO menduga ketersediaan air bersih hanya 0.0003% dari total seluruh jumlah air di bumi.
Dari fakta-fakta tersebut, sudah seharusnya masyarakat menghemat air dengan bijak. Menghemat air bisa dimulai dari rumah melalui aksi sederhana. Berikut ini beberapa aksi nyata yang bisa dilakukan untuk menghemat air dengan mudah.
- Selalu Menutup Keran Air dengan Benar Sesudah Penggunaan
Biasanya keran air dinyalakan untuk berbagai kebutuhan, misalnya mengisi bak mandi, mencuci tangan, dan lain sebagainya. Sayangnya terkadang saat terburu-buru atau lupa, banyak yang tidak menutup keran, sehingga air dari keran mengalir percuma.
Baca Juga: 5 Negara Sediakan Air Minum Secara Gratis, Ada Indonesia?
Untuk menghindarinya, dapat memasang keran air yang telah dilengkapi sensor pada wastafel, sehingga keran air akan otomatis berhenti dalam waktu tertentu.
- Memastikan Tidak Ada Kebocoran Saluran Air
Pemborosan air dapat terjadi karena ketidaksengajaan, misalnya karena saluran air yang bocor. Kita dapat mengetahui adanya kebocoran dengan mengamati meteran air. Perhatikan meteran air dan tunggu hingga 2 jam tanpa membuka keran air. Kemudian, baca lagi meteran dan apabila jarumnya bergerak, maka saluran memang bocor.
Secepatnya perbaiki saluran air, seperti yang dikatakan oleh World Wide Fund atau WWF bahwa kebocoran air bisa menyebabkan air terbuang hingga 13 liter per harinya.
- Menggunakan Shower, bukan Gayung
Penggunaan shower terbukti mampu menghemat air sebanyak 65% jika dibandingkan mandi sambil berendam atau memakai gayung. Bukan hanya menghemat air, mandi memakai shower juga dapat menjadikan badan lebih cepat bersih dan rileks.
Baca Juga: 7 Cara Hemat Penggunaan Air di Rumah
- Tidak Buang Air Percuma saat sedang Menggosok Gigi
Saat menggosok gigi, biasanya membiarkan air keran mengalir begitu saja. Secara sadar atau tidak, saat itulah 6 liter air terbuang dengan sia-sia.
Sebaiknya segera menutup keran air, setelah membasahi sikat gigi. Bisa juga menampung air dalam gelas untuk berkumur, sehingga air yang dipakai lebih sedikit. Hal serupa juga dilakukan ketika mencuci muka, mencuci tangan atau saat sedang bercukur.
- Hindari Penggunaan Botol Air Plastik atau Air kemasan
Pilihan yang lebih bijak yaitu membawa tumbler, atau botol minum stainless steel saat beraktifitas atau bepergian untuk mencukupi keperluan air minum dengan cara isi ulang. Bukan saja menghemat pengeluaran, namun juga menjaga lingkungan tidak tercemar sampah plastik, yang dapat merusak sumber air.
