3 Faktor Penyebab Pipanisasi di Jakarta Belum Merata

Pipanisasi di Jakarta
Pipanisasi di Jakarta

AIRKAMI.ID, Melihat cakupan layanan masih di kisaran 66 persen, PAM Jaya harus terus meningkatkan cakupan layanannya hingga 100 persen demi mencegah warga Ibu Kota menggunakan air tanah.

Seperti diketahui, Jakarta terancam tenggelam disebabkan penurunan muka tanah yang dipicu konsumsi air tanah secara tinggi. 

Melalui terpasangnya jaringan pipa, harapannya warga Ibu Kota tak perlu lagi menggunakan air tanah untuk kebutuhan sehari-hari mereka. 

Namun demikian, penambahan jaringan pipanisasi di Jakarta masih menemui menemui beberapa hambatan. Adanya hambatan ini menjadikan penambahan jaringan pipa bukanlah pekerjaan yang gampang.

Terdapat beberapa kendala bagi Jakarta dalam rangka mencapai layanan 100 persen, yang menyebabkan belum meratanya akses air bersih di Ibu Kota: 

  1. Status Lahan yang Tidak Jelas

Di Jakarta banyak wilayah pemukiman yang lahannya tidak dikuasai secara sah oleh penghuni di tempat tersebut. Bisa jadi lahan tersebut secara hukum dimiliki oleh instansi tertentu. Bahkan tidak jarang lahan seperti ini berstatus sengketa beberapa pihak.

  1. Sumber Air Bersih Terbatas 

Meski Jakarta mempunyai 13 sungai dan 108 embung, situ, dan waduk, namun hanya 6 persen air minum Ibu Kota yang bersumber dari sungai Jakarta. 

Maka dari itu, PAM Jaya membangun instalasi pengolahan air (IPA) sea water reverse osmosis (SWRO) di Kepulauan Seribu. Perlu diketahui, PAM Jaya sudah tidak bisa memanfaatkan air tanah untuk menyediakan air bersih. 

  1. Minimnya Ruang untuk Pemasangan Jaringan Pipa 

Kendala utama pemasangan jaringan pipa ke setiap rumah warga perkotaan adalah minimnya ruang untuk pemasangan jaringan pipa di permukiman. Saat ini, biasanya permukiman di kawasan perkotaan, sudah banyak berkonstruksi beton yang cukup tebal.

Perlu komitmen yang tinggi untuk melakukan pembangunan sektor air bersih di perkotaan. Dalam konteks seperti inilah PAM Jaya harus mendapat dukungan penuh dari Pemprov DKI Jakarta, agar dapat mengatasi berbagai kendala seperti di atas. 

Artikel Lainnya  Pipa PDAM Putus, Warga Probolinggo Alami Krisis Air Bersih