Bencana kekeringan merupakan peristiwa dimana suatu wilayah mengalami kekurangan air, untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, termasuk untuk keperluan makan, minum, mencuci, hingga mandi.
Kekeringan biasanya terjadi saat musim kemarau panjang, saat curah hujan di bawah normal atau bahkan sama sekali tidak ada. Situasi ini akan menyebabkan cadangan air di dalam tanah berkurang atau tidak ada sama sekali.
Selain itu kekeringan juga dipicu oleh penggunaan air berlebihan. Di sinilah perlunya kita semua bersikap bijak dalam menggunakan air, meski air terlihat melimpah di sekitar kita.
Mengingat betapa vitalnya air bagi masyarakat, pemerintah di semua level akan selalu melakukan mitigasi terhadap bencana kekeringan. Mitigasi akan dilakukan untuk mengatasi kemungkinan kekurangan air bersih saat musim kemarau.
Dikutip dari laman siaga.bnpb.go.id, berikut beberapa langkah mitigasi terkait bencana kekeringan dapat dilakukan dengan beberapa cara:
- Mengatasi Kekeringan dengan Embung
Embung atau penampung air hujan dapat menjadi cara untuk mengatasi kekeringan ketika musim kemarau. Ketersediaan air dapat dimanfaatkan saat musim kemarau panjang.
Embung dapat membantu untuk mengairi tanaman yang kering, sehingga tanaman tidak mati karena kekurangan air, dan juga dapat digunakan oleh petani sebagai sumber air saat kemarau.
- Mengatasi Kekeringan dengan Waduk
Ketika musim kemarau banyak sumber air mengalami kekeringan, seperti waduk. Makanya, sangat penting untuk mengatasi kekeringan dengan mencegah waduk mengalami pendangkalan.
Jika terjadi pendangkalan, kapasitas air dalam waduk akan berkurang. Cara mengatasinya adalah dengan melakukan pengerukan waduk supaya lebih dalam, sehingga waduk mampu menampung air lebih banyak.
- Mengatasi Kekeringan dengan Penghijauan
Penghijauan adalah cara sederhana mengatasi kekeringan ketika musim kemarau. Upaya ini bisa dilakukan di daerah hulu yang diikuti dengan melakukan pengurangan konversi lahan.
Kunci dari semua langkah mitigasi dalam mengatasi kekeringan saat musim kemarau adalah pengelolaan manajemen air yang baik. Dalam hal ini, peran PDAM menjadi sangat penting, sebagai pengelola air bersih perpipaan bagi warga sebagai salah satu langkah dalam mencegah bencana kekeringan.
