AIRKAMI.ID, Kekeringan ekstrim telah melanda wilayah Banggai Kepulauan di Provinsi Sulawesi Tengah. Dampaknya, sebanyak 2140 keluarga mengalami krisis air bersih.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Tengah mencatat, 2140 keluarga tersebut bermukim di 16 desa yang tersebar di tiga kecamatan.
Ketiga kecamatan itu adalah Kecamatan Bulagi, di mana ada 7 desa yang mengalami kekeringan. Berikutnya, Kecamatan Bulagi Selatan, terdapat 7 desa kekeringan dan terakhir Kecamatan Bulagi Utara, ada 4 desa yang kekeringan.
Untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga terdampak, BPBD Sulteng melakukan distribusi bantuan air bersih yang dibantu oleh petugas dari Damkar, TNI, dan polisi sejak Sabtu (4/11/2023).
Empat armada mobil tangki air milik BPBD Sulteng, PMI, PDAM, dan Damkar dikerahkan untuk melakukan dropping air bersih ke beberapa titik.
Meski begitu, jumlah armada itu diakui masih kurang untuk melakukan distribusi ke desa-desa terdampak kekeringan tersebut.
Terlebih jarak yang jauh harus ditempuh antara lokasi sumber air dengan titik distribusi, yang mencapai puluhan kilometer. Belum lagi ditambah kondisi jalan yang rusak menuju desa terdampak menyebabkan distribusi memerlukan waktu relatif lama.
