Membersihkan rumah pasca banjir memang aktivitas yang melelahkan dan membuat stress, apalagi saat melihat kondisi lembab, lantai kotor karena lumpur yang menggenang.
Akan tetapi suka atau tidak, rumah harus segera dibersihkan untuk mencegah pertumbuhan jamur dan bakteri, yang berpotensi menyebabkan berbagai sumber penyakit.
Hal penting yang harus diperhatikan, jika masih ada genangan air di rumah setelah banjir, matikan listrik dan gas sebelum membersihkannya atau melakukan hal lain.
Di bawah ini adalah kiat-kiat membersihkan rumah setelah kebanjiran, dikutip dari familyhandyman.com.
- Menggunakan Alat Pelindung
Peringatan bagi penderita asma, alergi atau pernafasan lainnya, penting sebelum membersihkan rumah untuk berkonsultasi dahulu dengan dokter.
Saat membersihkan rumah, selalu kenakan alat pelindung diri. Paling tidak masker berventilasi dan pelindung mata tanpa lubang.
Dihimbau juga untuk menggunakan celana panjang, baju berlengan, dan sarung tangan untuk menghindari jamur. Kenakan sepatu bot karet untuk melindungi dan menjaga kaki tetap kering.
- Buang Airnya
Jika rumah tergenang air, penting untuk membuang air sebanyak mungkin dan secepat mungkin sambil tetap menjaga keamanan.
Dapat menggunakan ember atau wadah lain untuk mengeluarkan air. Jika hanya tersisa sedikit, penyedot debu basah/kering akan sangat membantu.
Baca Juga : Alat Ini Dapat Mengolah Air Banjir Jadi Siap Minum
Jika tidak segera dibersihkan, air dapat menimbulkan kerak pada dinding. Karena rumah perlu dikeringkan baik bagian dalam maupun luar, mungkin juga perlu merobohkan drywall atau plester basah.
Lepaskan penutup dinding seperti panel dan wallpaper, hingga setidaknya garis air tertinggi yang terlihat. Semua harus dipindahkan ke titik tertinggi yang dicapai air, jadi pastikan untuk memeriksa tanda-tanda kenaikan di luar garis itu juga.
