AIRKAMI.ID, Jakarta adalah kota metropolitan, seperti layaknya kota-kota besar lainnya di dunia begitu glamor dan gemerlap. Namun sayang di balik keindahan tersebut, Jakarta menyimpan sebuah paradoks di mana air bersih masih menjadi benang kusut yang susah terurai.
Meski demikian, bukan berarti pemerintah hanya berpangku tangan. Mereka terus berupaya agar air sebagai hajat hidup orang banyak dapat tersedia dengan harga yang relatif terjangkau.
Secara satir, terdapat ungkapan bahwa bukan anak Jakarta jika belum mengalami hal-hal yang memprihatinkan yang berhubungan dengan air bersih. Sementara di sisi lain, anak Jakarta dikenal sebagai anak gaul yang melek fashion dan suka nongkrong di café atau coffee shop.
View this post on Instagram
Beberapa hal yang dialami oleh anak-anak Jakarta adalah seperti di bawah ini.
- Penurunan Muka Tanah
Rumah anak-anak Jakarta mengalami penurunan tanah. Tentu saja bukan anak-anak Jakarta yang tinggal di apartemen yang menjulang di jantung Jakarta.
Namun tengoklah anak-anak muda di Muara Baru, Penjaringan yang masjidnya saja yang bernama Masjid Waladuna tenggelam.
- Kebanjiran
Kalau kebanjiran semua warga Jakarta pasti pernah mengalaminya. Ini juga paradoks, bahwa di Jakarta air begitu melimpah hingga banjir, namun di saat yang lain air bersih begitu sulit didapat. Pengelolaan air memang harus diperbaiki, agar air terus tersedia kapan saja.
- Beli Air Bersih Buat Mandi
Di beberapa tempat, seperti Kampung Gedong Pompa, yang belum terlayani air bersih perpipaan, untuk kegiatan mandi, anak muda Jakarta harus membeli air terlebih dahulu dengan harga yang tidak murah.
- Antri Mengambil Air
Saat krisis air di musim kemarau seperti sekarang ini, beberapa tempat akan memperoleh bantuan air bersih yang didistribusikan oleh BPBD Jakarta. Akan terlihat antrean panjang dari ibu-ibu dan anak muda baik laki-laki atau perempuan yang harus antre untuk mengambil air bersih.
Itulah hal-hal yang seolah terlihat biasa yang dialami oleh sebagian anak-anak muda di Jakarta yang sebenarnya sungguh memprihatinkan.
Program pipanisasi oleh PAM Jaya diharapkan mampu memperbaiki nasib anak-anak Jakarta yang kurang beruntung karena tidak mempunyai akses air bersih.
