Desa Wisata Colol yang terletak di Kecamatan Lamba Leda Timur, Kabupaten Manggarai Timur, NTT mempunyai alam yang sangat indah dengan dua air terjun yang eksotis, yaitu Cunca Wek dan Cunca Radi Ntangis.
Kata “cunca” dalam bahasa Manggarai Timur dapat diartikan sebagai air jatuh atau air terjun.
Sementara “Wek” dan “Radi Ntangis”, kemungkinan besar adalah nama orang yang disematkan oleh leluhur orang Colol yang melihat dan menemukan air terjun itu pertama kali ribuan tahun yang lalu.
Sekarang ini di dunia maya, para turis lokal, jurnalis, pemandu wisata, pencinta dan penikmat kopi, selalu membicarakan wisata alam di Desa Wisata Colol yang begitu unik.
Desa Colol adalah desa yang sejak dulu dianggap sebagai daerah penghasil kopi dengan citarasa otentik.
Bahkan pada tahun 2015 kopi dari Desa Colol terpilih sebagai kopi dengan citarasa paling baik di Indonesia saat kompetisi kopi yang diadakan di Banyuwangi.
Baca Juga: Alhamdulillah, Masjid di Bandung Dapat Fasilitas Air Minum
Daya tarik lain dari Desa Colol adalah wisata sejarah dimana di Colol juga tersimpan Bendera Peninggalan Penjajah Belanda yang diperoleh oleh Warga Colol karena terpilih sebagai pemenang saat memenangi kontes kopi pada masa kolonial.
Desa dengan hawa sejuk yang berlokasi di lembah ini juga mempunyai spot wisata religius yakni Bukit Ziarah Boaala yang letaknya di atas bukit dengan panorama alam yang sangat indah.
Tempat ini telah ditetapkan sebagai Desa Wisata di Kabupaten Manggarai Timur. Tidak pernah habis memperbincangkan kekayaan alam di kawasan wisata Colol.
Pegiat Komunitas Kopi Tuk Colol bernama Amandus Cahaya Tukeng kepada Kompas.com via telepon mengatakan kawasan hutan Colol senantiasa membawa kesejukan. Banyak yang mengakui sensasi yang disajikan alam di bumi Colol.
Amandus Cahaya Tukeng mengajak masyarakat Indonesia mengunjungi air terjun Cunca Wek dan Radi Ntangis yang berjejer indah di bukit gunung Colol.
Warna air yang putih berpadu dengan warna lumut yang hijau menghadirkan sensasi dan kesegaran di alam di bukit Colol.
Amandus pun berharap dapat mengajak peserta G20 untuk berwisata di kawasan wisata Colol dan menikmati keunikan dua air terjun di lereng bukit Colol. Semoga saja harapan Amandus dapat menjadi nyata.
