Gimana Mau Berantas Kemiskinan? Kebutuhan Dasar Air Bersih Saja Harganya Selangit!

Kebutuhan Dasar Air Bersih Saja Harganya Selangit
Kebutuhan Dasar Air Bersih, foto: TribunJakarta/Elga Hikari Putra

AIRKAMI.ID – Belum meratanya akses air bersih perpipaan di Jakarta menjadikan air bersih di Ibu Kota menjadi barang langka yang mahal. Sungguh ironis, air bersih sebagai kebutuhan dasar tetapi harus dibeli dengan harga selangit oleh warga kelas menengah ke bawah.

Tarif untuk memenuhi kebutuhan dasar air bersih yang tidak wajar dirasakan oleh warga di RW O9 Kelurahan Rawabadak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, yang terpaksa harus membeli air bersih Rp 17.500 hingga Rp 25.500 per meter kubik (m3).

Tarif tersebut jauh lebih mahal dari harga air di Kelapa Gading, di mana harga airnya hanya sebesar Rp7 ribu hingga Rp10 ribu per meter kubik (m3).

Mahalnya harga air bersih di Rawabadak Selatan itu terjadi karena jaringan pipa air bersih belum tersedia. Pengeluaran warga untuk air pun sangat besar, mencapai sekitar Rp600 ribu per bulan. 

Rata-rata warga membeli air dari pedagang yang berkeliling dengan gerobak berisi jerigen dengan harganya Rp5 ribu per jerigen. Saat listrik mati, harga air bersih pun akan naik menjadi Rp 10 ribu

Air tersebut akan digunakan untuk keperluan sehari-hari seperti mencuci dan mandi. Untuk menghemat, warga kadang-kadang mandi 2 atau 3 hari sekali. Sedangkan untuk keperluan konsumsi, warga masih harus membeli air isi ulang.

Bagi sebagian warga Rawa Badak yang sudah teraliri air bersih perpipaan pun masih mempunyai persoalan lain, yaitu kualitas air yang buruk dan layanan air yang sering mati.

Air yang keluar dari kran sering bau, terkadang bau got, bau besi, dan juga bau kaporit. Air pun terlihat jelas sangat keruh.  

Air pipa di Rawa Badak tidak mengalir setiap waktu sehingga warga terkadang harus berjaga sampai malam hanya untuk menunggu air mengalir. Ujung-ujungnya warga pun tetap membeli air.

Melihat fenomena air bersih mahal di Ibu Kota, paling tidak ada dua hal yang perlu dilakukan oleh PAM Jaya bersama Pemprov DKI Jakarta, yaitu perluasan pipanisasi dan peningkatan kualitas air. Hal tersebut bertujuan agar warga kelas menengah ke bawah di Jakarta akan mendapatkan air yang berkualitas dengan harga terjangkau.

Artikel Lainnya  Melihat Pentingnya Air Bersih bagi Kehidupan Manusia