Air Bersih di Indonesia Mahal, Air Siap Minum Jadi Solusi?

5 Negara Sediakan Air Minum Secara Gratis- Air Bersih di Indonesia Mahal
5 Negara Sediakan Air Minum Secara Gratis- Air Bersih di Indonesia Mahal

Air Bersih di Indonesia Mahal – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir merisaukan kondisi  air bersih di Indonesia yang memprihatinkan. Menteri Erick membandingkan dengan air keran di luar negeri yang bisa langsung diminum.

Sejauh ini, masih banyak masyarakat Indonesia untuk memperoleh air bersih untuk keperluan konsumsi saja harus mengeluarkan biaya yang mahal. 

Melihat mahalnya biaya yang harus dikeluarkan masyarakat untuk keperluan air bersih, Kementerian BUMN kini tengah menyiapkan transformasi air bersih di Indonesia dengan suntikan dana berupa Clean Water Fund senilai US$300 juta atau setara Rp 4,49 triliun (kurs Rp14.969).

Menteri Erick mengungkapkan, akan meluncurkan program pendanaan air bersih atau Clear Water Fund senilai US$300 juta di gelaran G20 pada bulan Oktober 2022 mendatang. Kementerian BUMN ingin melakukan perbaikan layanan air bersih di Indonesia.

Baca Juga : Warga Butuh Saluran Pipa Akibat Air Bersih di Indonesia Mahal

Pendanaan air bersih ini akan digunakan untuk membangun penyediaan air bersih dengan sistem ekonomi berkelanjutan. 

Dia juga menyebut, dengan adanya program ini diharapkan masyarakat bisa mendapat manfaat nyata dari pendanaan tersebut, yaitu memperoleh air keran siap minum

Apabila melihat urgensi kebutuhan masyarakat saat ini, air siap minum sepertinya sudah menjadi keharusan bagi masyarakat, terutama di wilayah perkotaan. Mengingat, air keran siap minum bisa dikatakan jauh lebih baik dan sehat daripada air tanah, karena kualitas air pipa selalu terjaga dengan adanya alat pendeteksi.

Artikel Lainnya  Kualitas Air Tanah di Perkotaan Buruk, Air Pipa Jadi Solusi?