Sudah beberapa minggu ini, sebanyak 50.450 jiwa di Bumi Tegar Beriman, Kabupaten Bogor mengalami krisis air bersih. Alasan utamanya, di daerah tersebut tidak diguyur hujan.
Paling tidak, ada 9 kecamatan di Kabupaten Bogor mengalami krisis air bersih hingga sawah dan ladang terancam gagal panen.
Kecamatan terdampak tersebut adalah Tenjo, Jasinga, Cigudeg, Ciampea, Citeureup, Klapanunggal, Gunungputri, Jonggol dan Cariu.
“Itu wilayah yang kita sudah mulai pasok air bersih. Totalnya ada 30 desa di 9 kecamatan itu,” kata Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, M Adam.
Adam menjelaskan, distribusi air bersih sebanyak 425 ribu liter, menyasar 16.142 Kepala Keluarga (KK) dengan total 50.450 jiwa.
Sementara ini, Kecamatan Jasinga adalah daerah paling parah terdampak kemarau. Camat Jasinga, Hidayat Saputradinata mengungkapkan ada 14 desa mengalami kekeringan di belahan barat Kabupaten Bogor itu.
“Sementara yang melaporkan atau meminta bantuan air bersih ada 14 desa. Yakni Sipak, Cikopomayak, Barengkok, Bagoang, Wirajaya, Koleang, Jasinga, Tegalwangi, Curug, Kalongsawah, Neglasari, Pamagersari, Pangaur dan Desa Setu,” jelas Hidayat.
Hujan diharapkan terjadi di tengah musim kemarau ini. Pasalnya, Kecamatan Sukamakmur juga mulai mengalami kesulitan air bersih dan sawah-sawah terancam gagal panen.
Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kecamatan Sukamakmur, Heri menjelaskan, untuk konsumsi rumah tangga, saat ini warga mengandalkan aliran air dari mata air di bebukitan.
“Sementara Desa Pabuaran yang mulai parah. Rencana akan dibantu PMI untuk dipasok air bersih,” jelas Heri.
Menurut Heri, terdapat 694 hektare sawah terancam gagal panen karena kekurangan air. “Tapi ada dua desa yang sempat panen sebelum kemarau. Mudah-mudahan ada hujan ke depannya,” kata Heri.
Baca Juga : Krisis Air Bersih Landa Dua Kecamatan di Sukabumi
Sementara untuk membantu warga yang kesulitan air, Polres Bogor juga memberikan bantuan air bersih bagi warga Desa Weninggalih, Kecamatan Jonggol.
Kapolres Bogor, yang didampingi oleh Kasat Binmas Polres Bogor bersama Kapolsek Jonggol, Danramil dan jajaran Muspika Kecamatan Jonggol memberikan bantuan air bersih bagi warga.
Dampak kemarau panjang yang terjadi saat ini membuat sebagian warga kabupaten Bogor mengalami kekeringan yang mengakibatkan berkurangnya ketersediaan air bersih.
