AIRKAMI.ID, Warga yang tinggal di kawasan Kebun Cengkeh, Desa Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Maluku, sudah hampir seminggu belakangan mengalami krisis air bersih.
Bahkan hingga Kamis, 23 Maret 2023 kemarin (hari pertama Bulan Suci Ramadhan 2023) belum juga ada tanda adanya solusi terkait krisis air bersih yang terjadi pada mereka.
PT Dream Sukses Airindo (DSA) Ambon, adalah pihak yang paling bertanggungjawab atas persoalan krisis air bersih yang dialami oleh warga Kebun Cengkeh.
Salah satu warga kompleks Lorong Gondal, Kebun Cengkeh, Iwan mengatakan bahwa akibat ulah PT.DSA Ambon yang sudah sepekan tidak menyalurkan air, menyebabkan persiapan warga Kebun Cengkeh untuk menyambut Ramadhan sangat terganggu.
Sebelum Ramadhan itu, umumnya warga akan membersihkan rumah, mencuci semua peralatan kotor agar saat bulan puasa tidak terlalu banyak pekerjaan rumah.
Namun sekarang apa yang terjadi, hingga memasuki Ramadhan warga Kebun Cengkeh masih mengalami krisis air bersih. Celakanya, tidak ada upaya atau pemberitahuan apapun dari PT DSA mengenai masalah ini.
Kondisi krisis air bersih di Kebun Cengkeh bukan baru kali pertama. Sejak akhir tahun 2022 hingga tiga bulan pertama di 2023 ini, layanan air bersih perpipaan dari PT. DSA selalu mengecewakan.
Kalau hari biasa mungkin masih kurang berpengaruh, namun ini sudah mau masuk hari besar keagamaan, harusnya PT. DSA memprioritaskan pelayanan sebaik mungkin, agar warga yang mau puasa tidak mengalami krisis air bersih.
Menurut Iwan, warga Kebun Cengkeh saat ini sungguh merasa dirugikan. Sedangkan, kewajiban membayar iuran setiap bulan ke PT. DSA sudah dilakukan dengan baik, tetapi hak untuk mendapatkan air bersih malah tidak dipenuhi.
Iwan dan warga yang yang lain mendesak agar DPRD Kota Ambon, Pj Walikota, Sekkot Ambon dapat menyelesaikan persoalan ini. Mengingat, jika begini terus maka akan mengganggu dan menyulitkan proses ibadah serta kegiatan warga dalam Ramadhan.
