Dampak Buruk – Krisis air bersih membawa dampak yang sangat besar bagi kehidupan manusia terutama masalah kesehatan. Perlu upaya komprehensif untuk mencegah terjadinya krisis air bersih agar kesehatan manusia tidak terganggu.
Krisis air bersih dapat disebabkan oleh beberapa faktor, salah satu di antaranya adalah pencemaran air akibat semakin banyaknya kegiatan manusia yang tidak ramah terhadap lingkungan.
Di bawah ini adalah beberapa pengaruh krisis air bersih bagi kesehatan manusia:
- Penyakit Diare
Salah satu dampak dari kekurangan air bersih adalah penyakit diare. Diare merupakan penyebab kematian terbesar kedua bagi anak di Indonesia. Terdapat sekitar 13 juta anak yang mengalami diare akibat air minimnya air bersih, karena air yang ada itu tercemar atau tidak higienis.
- Kekurangan Nutrisi
Salah satu hal yang bisa terjadi karena kekurangan air bersih yaitu secara tidak langsung akan mengakibatkan kekurangan nutrisi.
Hewan dan tumbuhan memerlukan air bersih untuk bisa tumbuh. Jika hewan dan tumbuhan tidak memperoleh air yang cukup akan berakhir dengan kematian, sehingga populasi hewan dan tumbuhan akan semakin sedikit.
Hal ini tentunya menjadi persoalan besar bagi manusia yang memerlukan nutrisi dari hewan dan tumbuhan.
- Rendahnya Kualitas Hidup Manusia
Kualitas hidup manusia akan terpengaruh karena krisis air bersih yang terjadi. Kualitas hidup masyarakat akan semakin memburuk jika dilihat dari sisi kesehatan serta angka kematian yang disebabkan oleh krisis air bersih.
Sebenarnya krisis air bersih harus bisa dicegah dengan cara apapun, beberapa hal bisa dilakukan seperti menghemat penggunaan air, menanam pohon, dan tidak membuat sampah pada sumber air bersih.
Selain melakukan berbagai-hal di atas, cara mencegah krisis air bisa dengan menyediakan akses air bersih lewat jaringan pipa yang sampai ke setiap rumah warga. Tujuannya agar warga senantiasa dapat menikmati air bersih, dan mereka tak perlu lagi khawatir air yang dikonsumsi itu tercemar atau tidak karena kualitas air pipa selalu terjaga.
